ANALISIS EMITEN SAHAM: Channel Telegram https://t.me/markassaham

Menganalisa secara teknikal terhadap emiten-emiten saham yang listing di Pasar Bursa, diutamakan yang terindeks JII. Menerima Donasi Jasa Analisa.

Donasi dapat dikirimkan ke Rekening sbb:
BRI cab Malang 752201004241534 a.n ARNANDA AJISAPUTRA
BCA 0111398738 a.n FUTRI RIANTI

28 December 2017

ANALISIS SAHAM INDF 28-12-2017

ANALISIS SAHAM INDF 
TANGGAL 28-12-2017


Nama Emiten: Indofood Sukses Makmur. Tbk
Kode Emiten: INDF
Tangal Data: 28-12-2017
Tanggal Analisa: 28-12-2017

Analisis Garis dan Indikator, INDF 28-12-2017
Analisis:
Analisis garis menunjukkan sebuah trend yang berbalik (reversal) dari downtrend akan reversal menjadi uptrend. Hal ini didasarkan atas beberapa dasar: (1) Downtrend yang diawali pada tanggal 22-9-2017 diakhiri dengan berakdown di tanggal 30-11-2017. Breakdown ini dilanjutkan dengan sideways hingga pada tanggal 12-12-2017 yang kemudian dilanjutkan dengan bullish; (2) Indikator yang menunjukkan adanya uptrend ditinjau dari dua indikator RSI dan Stokastik adalah, bahwa RSI mencapai 72,4% dan stokastik belum berpotongan. Namun uptrend ini masih diuji dengan bentuk RSI yang mulai melandai dan Stokastik yang kemungkinan akan berpotongan menandakan sinyal sell. 
Analisis Fibonacci Fan, INDF 28-12-2017
Uptrend yang diperkirakan terjadi juga dikuatkan dengan pantulan candle setelah menyentuh support Fibonacci Fan terbawah. Namun uptrend ini bukannya tanpa kemungkinan koreksi. Candle terakhir menunjukkan Dragonfly Doji, namun sekali lagi Doji tidak dapat diputuskan bahwa besok akan terjadi koreksi atau bahkan bearish reversal. Hal yang terbaik adalah menunggu terbentuknya candle di hari berikutnya. 
Analisis Fibonacci Projection, 28-12-2017
Bila terjadi uptrend dimungkinkan bullish hingga Rp 8.314 dan maksimum mencapai Rp 9.000 bahkan lebih dari itu. 

Saran untuk Para Trader:
Hendaknya para trader siap-siap menjual, namun jangan menjualnya terlebih dahulu menunggu adanya sinyal jual. Untuk trader yang berkarakter longterm maka tunggu hingga harga menyentuh Rp 9.000 atau Rp 8.800. Untuk buyyer, disarankan tidak membeli terlebih dahulu. 


Analisa di atas merupakan sarana untuk membantuk para trader untuk menentukan keputusannya. Pembuat keputusan sell/buy secara penuh diserahkan kepada masing-masing trader.

ANALISATOR:
ARNANDA AJISAPUTRA, SE.,ME. 


Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Suara Nada Islami

0 komentar:

Post a Comment