ANALISIS
TEKNIKAL SMGR
Analisis
Trendline
![]() |
Analisis Trendline SMGR, 26 Februari 2019 |
SMGR
mengalami uptrend semenjak Maret 2018
dan uptrend tersebut bertambah kuat
setelah tanggal 31 Oktober 2019. Melihat dari CCI terlihat potensi SMGR terus
akan mengalami uptrend. Kemungkinan
besar SMGR akan mengalami breakout
menembus garis resistance nya.
Apabila ini terjadi maka SMGR harganya akan semakin melambung.
Analisis
Indikator
![]() |
Analisis Indikator SMGR, 26 Februari 2019 |
Baik
MACD maupun Stochastic menunjukkan adanya golden
cross. MACD normal (tidak terjadi anomali).
SMA
100 > SMA 200 saat-saat ini hal yang tepat untuk melakukan unvestasi dalam
jangka menengah hingga panjang. Begitupula dengan SMA 20 > SMA 50 dimana
saat-saat ini juga tepat untuk trading jangka pendek dan menengah. Candle telah
memantul dari SMA 50 nya dan terjadi pantulan uptrend yang sangat kuat. Saat ini Candle diuji oleh garis support
SMA 20 nya, apabila memantul harapan untuk breakout
dari garis resistance nya tentu
sangat berpotensi terjadi.
Dilihat
dari indikator Ichimoku, Candle bergerak jauh di atas awan biru bertanda bahwa
SMGR betul-betul bergairah di pasar modal. Walaupun conversion line di bawah base
line, namun hal ini tidak menandakan SMGR akan berbalik arah bila
dikonfirmasi dengan analisis trendline dan
indikator yang lain. Conversion line yang berada di bawah base
line hanya justru menandakan bahwa SMGR bukan berada di titik jenuh,
sebagaimana apabila dikonfirmasi dengan RSI yang menghadap ke atas dengan
tajam.
Langkah Trader
Buyyer:
1.
Apabila perdagangan tanggal 26 Februari 2019 atau setelahnya candle memantul
dari garis supportnya, Trader Muslim langsung dapat membelinya di tanggal 27
Februari 2019.
2.
Apabila perdagangan tanggal 26 Februari 2019 atau setelahnya candle
memantul dari garis support SMA 20 nya, maka Trader Muslim menunggu candle yang
pada hari itu bearish dan tutup sama dengan atau lebih dari close perdagangan sebelumnya. Tentu saja
membelinya di keesokan hari setelah keadaan bearish
tersebut terbukti
Seller: Tahan dahulu, apabila ternyata candle mengalami breakdown dari harga Rp 13.460 maka sell, namun apabila ternyata breakout (menembus resistance) ukur
ulang target dengan membentuk garis resistance
yang lebih tinggi.
Analisis
Fibonacci
![]() |
Analisis Fibonacci SMGR, 26 Februari 2019 |
Fibonacci (+): Target jangka pendek yang dapat dicapai oleh SMGR adalah Rp 14.400
Fibonacci (-): Nilai terbawah yang dapat dicapai oleh SMGR senilai Rp
11.500
Analisa di atas merupakan jasa
gratis untuk membantu para trader dalam menganalisis pergerakan harga
emiten-emiten yang listing di pasar bursa dan yang rerindeks JII. Keputusan
entry dan exit berada pada para trader masing-masing.
Apabila
artikel ini bermanfaat dimohon untuk mengirimkan donasi seikhlasnya.
Donasi
dapat ditransfer ke salah satu rekening berikut:
1.
BCA
0111398738 a.n FUTRI RIANTI
2.
BRI
752201004241534 a.n ARNANDA AJISAPUTRA.
Happy
cuan :) semoga tambah berkah dengan donasi dan keikhlasannya.
Analisator:
ARNANDA
AJISAPUTRA, SE.,ME.
#SMGR #saham
#pasarmodal #pasar #modal #uptrend #resistance #gold #cross #stochastic
#memantul #trader #muslim #jangkapendek #jangkapanjang #pendek #panjang #candle
#grafik
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Suara Nada Islami
0 komentar:
Post a Comment